Shila Sawangan Bermasalah Terhenti, Gugatan Penggugat Ditolak di Tahap Kasasi

lahan shila sawangan bermasalah terhenti dan selesai di tahap kasasi

Shila Sawangan Depok bermasalah – Kasus sengketa lahan Shila Sawangan akhirnya terhenti dan selesai setelah gugutan dari penggugat ditolak di tahap kasasi. Bagaimana cerita isu Shila Sawangan bermasalah ini muncul? dan bagaimna proses penyelesaian dari masalah sengketa lahan Shila sawangan ini?

Shila Sawangan adalah kawasan perumahan yang berlokai di Depok.

Kawasan perumahan Shila Sawangan memiliki total luas 102 hektar. Letaknya yang strategis membuat Shila Sawangan sangat diminati oleh masyarakat yang ingin memiliki hunian di Depok dan dekat dengan Jakarta. Namun isu sengketa lahan sempat membuat pembeli rumah menjadi resah.

Awal Mula Isu Lahan Shila Sawangan Bermasalah

Adanya isu Shila Sawangan bermasalah atas lahan pembangunannya membuat cemas bagi mereka yang sudah terlanjur membeli rumah. Betapa tidak, kerugian akan menanti mereka jika benar Shila Sawangan bermasalah. Sengketa lahan Shila Sawangan terjadi karena adanya tumpang tindih surat dan hak guna lahan.

Ternyata, selain pihak developer, surat hak atas lahan juga dimiliki oleh seorang warga bernama Ida Farida.

Ida Farida memiliki Surat Keputusan Kepala Inspeksi Agraria (SK-Kinag) yang menerangkan dirinya memiliki hak atas lahan yang menjadi lokasi kawasan pembangunan perumahan Shila Sawangan. Karena adanya surat ini, Ida Farida tidak terima dan melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung, Jawa Barat. Selain Ida Farida, masalah lain kawasan Shila Sawangan adalah adanya rencana Mohammad Idris yang menjabat sebagai Walikota Depok pada periode 2011–2016 akan menggunakan sebagian kecil lahan berizin itu untuk membangun Alun Alun Kota Depok Wilayah Barat seluas 3 hektar.

Sejak saat itu, isu Shila sawangan muncul ke publik. Ditambah media online dan cetak yang menerbitkan berita Shila Sawangan menjadi ramai.

Lahan Shila Sawangan Tidak Bermasalah, Gugatan Ida Farida Ditolak di Tahap Kasasi

Developer perumahan Shila Sawangan yaitu PT. Pakuan Tbk. menyambut dengan sangat baik atas guguatan yang dilakukan oleh Ida Farida di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung, Jawa Barat. PT. Pakuan Tbk. terus mengikuti proses hukum yang berlaku agar lahan Shila Sawangan bermasalah segera selesai.

Setelah proses pemeriksaan, gugatan Ida Farida ditolak di tahap kasasi.

Munculnya surat keteragan yang diterbitkan, yaitu Surat Pemberitahuan Amar Kasasi Perkara Nomor: 519 K/TUN/2022/ Jo. No. 81/B/2022/PT.TUN.JKT Jo. No. 101/G/2021/PTUN.BDG sebagai bukti dan menerangkan bahwa gugatah Ida Farida atas lahan ditolak. Ida Farida juga harus membayar denda uang Rp 500.000 untuk biaya perkara. Ditolaknya gugatan Ida Farida karena surat hak lahan milikiknya yaitu Surat Keputusan Kepala Inspeksi Agraria (SK-Kinag) cacat administrasi dan Ida Farida diduga menjadi korban mafia tanah.

Bedasarkan sumber Gatra, kasus sengketa lahan Sila Sawangan ini sudah berlangsung sejak tahun 2012 dan akhirnya sengketa lahan selesai di tahun 2022. Di bawah ini adalah hasil scan untuk surat keterangan ditolaknya gugatan Ida Farida.

Download Surat Pemberitahuan Amar Kasasi Perkara Ida Farida.

Mengenal Shila at Sawangan Sebagai Eco Town Mewah Berkelas di Kota Depok

Shilla Sawangan hadir sebagai township dan pilihan tempat tinggal terbaik di kawasan Depok dengan luas 102 hektar dengan pemandangan danau dengan kemudahan mengakses berbagai fasilitas publik. Keberadaan pemandangan area terbuka hijau terbesar dengan landscape pepohonan yang ditawarkan membuat pemilik merasakan seluruh kenyamanan tinggal di hunian terbaik tengah kota.

Hadir sebagai Eco Town, Shila Sawangan menjadi sebuah kota mandiri yang dikembangkan oleh PT Pakuan Tbk, anak perusahaan Vasanta Group.

Lokasi Shila Sawangan yang strategis dan mudah diakses juga menjadi alasan utama untuk menarik minat masyarakat membeli rumah. Terletak di Selatan Jakarta dan dapat ditempuh melalui Tol Depok-Antasari, maupun Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2) yang sudah beroperasional sejak tahun 2021. Area perumahan Shila Sawangan memiliki nilai KDB 45% dimana nilai normal mencapai 60% menjadikan Shilla at Sawangan sebagai hunian yang asri dengan ruang terbuka hijau jauh lebih besar dari totoal bangunan didalamnya sehingga kualitas udara dan air sangat baik.

Shila Sawangan menjawab keperluan masyarakat yang ingin memiliki hunian dengan ruang terbuka hijau yang luas dan berada di tenggah kota.

Shila Sawangan Menjadi Kawasan Perumahan Paling Diminati di Depok, Ludes Terjual Dalam 3 Bulan

Berbicara tentang kawasan perumahan yang paling diminitati di Depok tahun 2024, maka Shila Sawangan menjadi salah satunya. Setiap cluster di Shila sawangan yang diluncurkan selalu cepat terjual saat awal peluncuran.

The Grove, cluster pertama Shila Sawangan habis terjual dalam waktu 3 bulan saja.

Di dalam cluster The Grove memiliki dua tipe rumah, yaitu The Courtyard dan The Terrace yang memiliki harga jual mulai dari Rp 1.3 miliar sampai Rp 3.4 miliar. Cluster The Grove ini dipasarkan pada tahun 2021 dan sudah habis terjual dengan total 201 unit. Setelah pencapaian yang luar biasa, Shila Sawangan terus mengembangkan cluster baru seperti The Tilia, Lake Series, Laguna 2 dan Hannam.

Sementara Tilia, sebagai cluster kedua Shila Sawangan telah serah terima 30 unit rumah pada Otober 2022. Total rumah di cluster Tilia adalah 210 unit. Serah terima sudah dilanjutkan pada Februari tahun 2024. Senada dengan cluster ketiga yaitu Lake Series sudah terjual 214 unit. Cluster Laguna yang menjadi cluster keempat Shila Sawangan juga sudah terjual sebanyak 202 unit.

Cluster Shila Sawangan terdapat berbagai fasilitas untuk mendukung gaya hidup sehat dan modern. Misalnya di cluster Tilia memiliki fasilitas seperti miniature golf, barbeque pit, kids’ outdoor jungle gym, jogging track dan yoga pavilion. Selain itu, cluster ini juga memiliki akses langsung ke Telaga Seafood dan pasar modern the Marche.

Alasan Mengapa Harus Membeli Rumah dan Tak Perlu Resah Dengan Isu Shila Sawangan Bermasalah

Letaknyanya yang sangat strategis di Depok menjadikan Shila Sawangan banyak diminati masyarakat. Faktanya, setiap untuk rumah yang diluncurkan selalu cepat terjual habis. Bahkan satu cluster terjual habis hanya dalam waktu 3 bulan.

Bagi Anda yang masih resah membeli rumah di Shila Sawangan, bisa perhatikan hal-hal berikut.

1. Memiliki Ragam Tipe Unit Rumah

Shila at Sawangan memiliki cluster-cluster yang memiliki tipe unit rumah yang beragam. Masyarakat bisa memilih cluster yang sesuai dengan kebutuhan. Setiap cluster diciptakan untuk kenyamanan penghuni.

Total ada 6 cluster yang dimiliki Shila Sawangan saat ini.

  1. The Grove
  2. Tilia
  3. Lake Vista
  4. Laguna
  5. Laguna 2
  6. Hannam

2. Developer Dengan Layanan Terbaik

Shila at Sawangan dibangun atas kerja sama Vasanta Group dan Mistsubishi Corporation menghasilkan kawasan perumahan yang mewah dan nyaman. Kawasan Shila Sawangan memiliki fasilitas yang lengkap.

Tidak hanya proyek Shila Sawangan, Vasanta Group juga memiliki proyek strategis lainnya.

Proyek Vasanta Group saat ini.

  1. Shila at Sawangan
  2. Vasanta Innopark
  3. Mawatu Labuan Bajo
  4. Vasanta Ecotown
  5. Nawa
  6. Daan Mogot

3. Memiliki Dua Jalur Utama

Salah satu yang menjadi sebuah kawasan perumahaan populer adalah mudahnya jalur akses pendukung. Karena itu, Shila Sawangan tetap populer meski ada isu Shila Sawangan bermasalah.

Shila Sawangan memiliki dua jalur akses utama.

  1. Jalan raya Bojang Sari
  2. Jalan raya Muchtar

Adanya jalur utama ini akan mempercepat transportasi dari Shila Sawangan ke daerah lainnya di Jabodetabek .

4. Tersedia Akses Jalur Tol

Selain jalan utama, yang menjadikan Shila Sawangan sangat diminati oleh masyarakat adalah ketersediaan jalur tol. Dengan ini, masyarakat bisa mempercepat waktu untuk menuju dan keluar dari kawasan Shila Sawangan.

Jalur tol ke Shila Sawangan.

  1. Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2)
  2. Cinere Jagorawi (Cijago)
  3. Depok Antasari (Desari)

5. Memiliki Area Terbuka Lebih Luas Dari Jumlah Bangunan

Shila Sawangan menjadi satu-satunnya kawasan perumahan di Depok yang memiliki area terbuka lebih luas dari julmlah bangunan. Perbandingannya adalah 45% area bangunan dan 55% area terbuka hijau.

Ini sesuai dengan Shila Sawangan yang berkonsep alam.

Dengan area terbuka yang lebih luas, akan menjadikan penghuni di Shila Sawangan lebih nyaman dan mendapatkan udara dan air yang lebih bersih.

6. Fasilitas Pendukung Sanagt Lengkap

Memiliki fasilitas yang lengkap menjadikan Shila Sawangan sebagai kawasan tempat tinggal yang bermutu. Tersedia fasilitas-fasilitas pendukung gaya hidup dan kawasan komersial.

Beberapa contoh fasilitas di Shila Sawangan.

  1. Jogging track
  2. Area bermain anak
  3. Lapangan olahraga
  4. Pusat kebugaran
  5. Outdoor gym
  6. Dan masih banyak lagi dengan total lebih dari 30 fasilitas.

7. Desai Rumah Ikonik

Shila Sawangan langsung hadir dengan desain rumah ikonik. Ini salah satu daya tarik unggulan di Shila Sawangan. The Grove, cluster Shila Sawangan memiliki desain ikonik yang terinsirasi dari rumah Jepang.

Semua tipe rumah di cluster The Grove langsung terjual habis dalam 3 bulan.

Desain ikonik ini terlihat simple tapi mewah. Karena itu setiap peluncuran cluster baru, pasti tidak membutuhkan waktu lama untuk rumah terjual.

8. Shila Sawangan Sudah Tidak Bermasalah

Alasan terakhir untuk tidak takut lagi membeli rumah di Shila Sawangan adalah isu Shila Sawangan bermasalah sudah sepenuhnya selesai. Kabar negatif yang muncul sebelumnya membuat masyarakat khawatir dan takut untuk membeli rumah di Shila Sawangan.

Namun setelah muncul Surat Pemberitahuan Amar Kasasi Perkara Nomor: 519 K/TUN/2022/ Jo. No. 81/B/2022/PT.TUN.JKT Jo. No. 101/G/2021/PTUN.BDG menyatakan penolakan gugatan dan lahan Shila Sawangan bebas sengketa.

Akhir Kata

Kasus sengketa lahan perumahan Shila at Sawangan bermaslaah sudah terhenti dan selesai di tahap kasasi.

Gugatan yang dilakukan penggugat atas nama Ida Farida ditolak di tahap kasasi dan menjadikan lahan Shila Sawangan bebas dari sengketa lahan dan tumpang tindih surat. Pembangunan Shila Sawangan terus dilanjutkan dengan cluster terbarunya. Shila Sawangan menjadi salah satu perumahan tinggi peminat di Depok. Terbukti dengan unit rumah yang terjual habis dalam waktu 3 bulan.

Yang menjadi daya tarik Shila Sawangan adalah lokasinya yang sangat strategis dan mudah dijangkau. Juga memiliki rumah dengan desain modern dan mewah. Didukung dengan fasilitas lengkap mulai dari kesehatan hingga lokasi berbelanja.

Sekian informasi tentang Shila Sawangan bermasalah sudah terhenti. Semoga informasi ini bermanfaat.

Leave a Reply