HDD vs SSD Untuk DVR NVR CCTV

hdd vs ssd untuk dvr nvr cctv

HDD vs SSD untuk DVR NVR CCTV – HDD dan SSD memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai media penyimpanan. Bedanya, HDD menggunakan sistem piringan sedangkan SSD menggunakan sistem sel memori.

Bagus menggunakan HDD atau SSD untuk DVR NVR CCTV?

Dalam tulisan ini kami akan membahas kelebihan dan kekurangan HDD dan SSD untuk DVR NVR sebgai media penyimpanan rekaman CCTV. Juga mana yang paling bagus digunakan untuk DVR NVR.

Apakah SSD Lebih Cepat Dari HDD Untuk Mengakses Rekaman?

SSD terkenal dengan kecepatan menyimpan dan membuka data. Apakah ini berlaku untuk membuka rekaman kamera CCTV?

Kecepatan SSD dengan interface PCi 5.0 mencapai 12GB/s. Sementara HDD rata-saya memiliki kecepatan 265MB/s. Apakah ini tandanya SSD Lebih cepat? Menurut kami tidak. SSD akan mencapai kecepatan maksimal jika dipasang pada interface yang sesuai. Sedangkan NVR DVR tidak memiliki interface yang dibutuhkan oleh SSD.

DVR NVR saat ini masih menggunakan interface SATA dengan rata-rata kecepatan maksimal 600MB/s. Dan tentunya, jika SSD dipasang di DVR NVR, kecepatannya tidak akan maksimal. Dengan artian, SSD juga akan memiliki kecepatan tidak lebih dari 600MB/s.

Apakah SSD Lebih Tahan Lama Dibandingkan HDD?

Dalam hal ketahanan, HDD lebih tahan dibandingkan SSD.

Dari mana melihat masa pakai SSD? Anda bisa melihat masa pakai SSD dari nilai TBW. Nilai TBW ini menandakan berapa lama maksimal SSD bisa digunakan. Misalnya, sebuah SSD memiliki nilai TBW 700, ini menandakan masa pakai SSD adalah selama kurang lebih 7 tahun untuk bisa merekam 8 kamera CCTV – jumlah kamera memengaruhi lama masa pakai. TBW adalah kependekan dari Tera Byte Written. Jika TBW sudah terlampaui, maka SSD sudah mencapai batasannya.

Lalu apakah umur HDD lebih panjang dari SSD?

Sulit untuk membandingkan masa pakai HDD dan SSD. Produsen HDD tidak memberikan nilai TBW melainkan apa yang disebut dengan Peringkat Beban Kerja Tahunan. Sebagai contoh, HDD Western Digital Purple memiliki peringkat beban kerja tahunan sebesar 180 TB/tahun untuk seri standar dan 500 TB/tahun untuk seri pro. Praktiknya di lapangan, HDD bis bekerja lebih dari nilai peringkat beban kerja. Kami pernah menemukan HDD masih bekerja dengan baik untuk merekam kamera CCTV selama lebih dari 7 tahun.

SSD vs HDD Mana Yang Hemat Energi?

HDD mengeluarkan suara ketika beroperasi. Karena HDD memiliki piringan yang berputar didalamnya sebagai mekanisme membaca dan menyimpan data. Berbeda dengan SSD yang bekerja lebih tenang dan tidak mengeluarkan suara.

Konsumsi Daya HDD lebih besar dibandingkan dengan SSD.

HDD Western Digital Purple dengan kapasitas 4TB akan mengonsumsi daya sebesar 4.7 watt. Jika Anda menggunakan lebih dari satu HDD tentu saja tagihan listrik setelah pasang CCTV akan bertambah.

Perbandingan Harga dan Kapasitas Penyimpanan HDD dan SSD

Meski harga SSD telah mengalami penurunan, tetapi tetap saja harga SSD lebih mahal dibandingkan dengan harga HDD.

Sebagai perbandingan harga dari SSD WD Blue 2TB adalah Rp 2.800.000, sementara HDD WD Purple dengan kapasitas yang sama harganya Rp 1.100.000. Setiap toko mungkin memiliki harga jual yang berbeda. Tetapi, rata-saya memiliki harga yang kami tulis tersebut.

Untuk kapasitas, HDD unggul dalam menyediakan beragam kapasitas penyimpanan. Sedangkan kapasitas penyimpanan SSD yang berhasil kami temukan hanya sampai 8TB. HDD memiliki kapasitas penyimpanan lebih dari 10TB, misalnya 18TB, 20TB dan 22TB. Jika Anda ingin menyimpan rekaman CCTV berbulan-bulan, maka harus memilih menggunakan HDD.

Akhir Kata

Jadi pilih SSD atau HDD untuk DVR NVR CCTV?

Semua kembali lagi pada kebutuhan Anda dilokasi. Jika Anda ingin menghindari kebisingan dan lebih hemat daya, bisa menggunakan SSD untuk DVR NVR CCTV. Tapi jika ingin merekam rekaman CCTV lebih lama, Anda bisa menggunakan HDD. HDD juga memiliki harga yang lebih murah dari SSD.

Sekian info HDD vs SSD untuk DVR NVR CCTV. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply